Bisnis Plan Pisang Coklat

TUGAS KEWIRAUSAHAAN II

BISNIS PLAN PISANG COKLAT

Oleh :

Kelompok 3

EVALDIANA ROSNI LENDO           150404020053

ERMELINDA OWA                            150404020054

MARSELINA SAINA SETIA             150404020057

AGUSTA BATILMURIK                    150404020068

YUSTINA MAYA                                150404020071

KAROLINA YUNITA DIR                 150404020073

PATRISIA FITRI DIANA                    150404020074

BEATA AGHO                                    150404020092

PROGRAM STUDI AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS

UNIVERSITAS KANJURUHAN MALANG

2018

BAB I

PENDAHULUAN

A.      LATAR BELAKANG

Piscok adalah singkatan dari pisang coklat, namun kadang kala orang menyebutnya dengan nama piscok. Kami memilih usaha ini karena pisang banyak diminati masyarakat, memiliki manfaat yang tinggi dan pisang ini sangat mudah didapatkan. Kami membuka usaha ini dengan modal yang cukup besar. Untuk promosi produknya kami melakukannya melalui mulut ke mulut, online (WA dan FB). Pembuatan piscok ini juga tidak terlalu sulit dan pisang yang kami gunakan ialah pisang kepok. Dengan mengkombinasikan pisang dengan coklat, dan setelah matang diatasnya ditaburi keju dan coklat yang sudah dicairkan. Rata-rata untuk Piscok ini lebih diminati oleh mahasiswa, karena selain rasanya enak harganya juga lebih terjangkau.

B.       VISI, MISI DAN TUJUAN

Visi :

Menciptakan produk yang bermanfaat dan banyak diminati masyarakat.

Misi :

·         Menciptakan rasa yang bervarian

·         Memberikan pelayanan yang terbaik pada pembeli

Tujuan:

·         Mendapatkan keuntungan

·         Meningkatkan pengalaman dalam kegiatan usaha

·         Mewujudkan pengetahuan kewirausahaan melalui kegiatan usaha agar dapat diandalkan.

BAB II

RINGKASAN BISNIS

A.      PROFIL USAHA

Nama Usaha : pisang coklat keju

Jenis Usaha : kuliner

Alamat usaha : Jl. Keben IIa Malang

B.       GAMBARAN AWAL USAHA

Dalam tahap awal untuk usaha piscok ini kami mendapatkan dana dengan cara  mengumpulkan uang dari masing-masing anggota kelompok, dimana dana yang dikumpulkan setiap orangnya Rp 25.000 dengan total anggota 8 orang sehingga dana yang kami kumpulkan Rp 200.000.

BAB III

ANALISIS SWOT

Strength (Kekuatan)

• Rasanya enak dan peminatnya banyak.
• Harganya cukup murah, terjangkau dan pelayanannya cukup memuaskan.
• Tempatnya strategis (dekat dengan area kampus).

Weakness (Kelemahan)

• Belum ada cabang.
• Modalnya masih kurang untuk membuat berbagai varian rasa.
• Harga bahan bakunya tidak tetap.

Opportunity (Peluang)

• Digemari sebagian besar mahasiswa
• Ciri khas menunya dapat dijanjikan
• Budayanya yang konsutif

Treaht (Ancaman)

Mengambil risiko untuk memulai sebuah bisnis dapat menakutkan dan menggairahkan pada saat yang bersamaan. Sehingga ancaman bagi kami untuk usaha ini adalah :

• Banyak pesaing
• Harga bahan baku yang sewaktu waktu bisa naik dapat menyebabkan produksi piscoknya berkurang dan harga piscok juga naik, sehingga menyebabkan pembelinya juga berkurang.

  

BAB IV

RENCANA PRODUKSI DAN KEUANGAN

A.      RENCANA PRODUKSI 

Bahan - Bahan:

12  buah pisang

1 bungkus keju, parut

1 kaleng indomilk coklat

250 gr mentega yang di cairkan

Minyak goreng secukupnya

Proses Pembuatan :

1. Pipihkan kulit pangsit terlebih dahulu, kemudian letakan pisang dan coklat diatasnya lalu gulung.
2. Panaskan minyak goreng secukupnya dengan api kecil agar tidak gosong. Masukkan gulungan pisang ke dalam minyak yang sudah panas, goreng hingga berwarna kecoklatan. Tiriskan.
3. Lelehkan sedikit mentega di dalam panci bersama dengan coklat. Mentega dimaksudkan agar menambah cita rasa gurih.
4. Setelah leleh sirami sedikit coklat  dan tambahkan keju parut diatas piscok yang sudah matang.
5. Piscok siap di pasarkan dan dinikmati.

B.       RENCANA KEUANGAN

Total usaha pembuatan Piscok ini adalah Rp 400.000, dengan rincian sebagai berikut :

1.      Biaya Tetap

-          Kompor gas 1 unit               Rp 20.000

-          Peralatan Masak                   Rp 50.000 +

Total                            Rp 70.000

2. Biaya Variabel

-          2 sisir pisang                                     Rp 24.000

-          1 bungkus keju                                 RP 15.000

-          1 liter minyak goreng                       Rp 15.000

-          250gram mentega                             Rp 4.000

-          100 mika                                          Rp 10.000

-          1 kaleng indomilk coklat                  Rp 12.000

-          100 lembar Kulit Pangsit                 Rp 10.000 +

Total                                        Rp 90.000

3. Rencana Pendapatan

-          Biaya tetap + biaya variable             = Rp 70.000 + Rp 86.000 = Rp 160.000

-          Penjualan Piscok                              =Rp 3.000 X 100 pcs = Rp 300.000

Jadi, modal yang di keluarkan akan kembali dalam 1 hari dan keuntungan yang didapat dalam 1 hari adalah Rp 140.00.

BAB V

PENUTUP

A.      KESIMPULAN

Menurut kami usaha ini dapat berkembang dan akan mencapai keberhasilan. Kami sangat yakin bahwa usaha ini akan maju dan terus berkembang karena dilakukan oleh orang–orang yang mempunyai kualitas dalam menjalankan setiap pekerjaan. Kami sadar bahwa usaha ini tak akan langsung berkembang pesat tapi kami akan terus berjuang untuk terus menjalankan dan mengembangkan usaha ini.

Bisnis Plan Crepes

TUGAS KEWIRAUSAHAAN II

BISNIS PLAN CREPES

Oleh :

Kelompok 3

EVALDIANA ROSNI LENDO            150404020053

ERMELINDA OWA                             150404020054

MARSELINA SAINA SETIA             150404020057

AGUSTA BATILMURIK                    150404020068

YUSTINA MAYA                                150404020071

KAROLINA YUNITA DIR                 150404020073

PATRISIA FITRI DIANA                    150404020074

BEATA AGHO                                    150404020092

PROGRAM STUDI AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS

UNIVERSITAS KANJURUHAN MALANG

2018

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

            Makanan ringan merupakan salah satu makan yang paling digemari oleh masyarakat luas. Makanan ringan dapat membantu untuk menahan lapar. Biasanya yang dipilih untuk menahan lapar tersebut adalah roti, snake atau cemilan yang bisa dinikmati langsung rasanya. Karena begitu banyak varian sajian makanan ringan, bisa  dibilang bisnis makanan ringan sangat menjanjikan. Alasannya, karena semua orang menyukai makanan ringan.

Crepes adalah salah satu makanan yang sangat digemari oleh banyak masyarakat. Bentuknya yang tipis dan garing serta memiliki banyak varian isi dan toping yang membuatnya digemari oleh semua kalangan. Krepes sendiri merupahkan jajanan yang berasal dari benua Eropa. Crepes berarti meringkuk yang diambil dari bahasa Prancis ‘Crispa’. Bila dilihat sekilas, bentuk kue crepes memang seperti meringkuk karena pada saat disajikan, adonan crepes ini sudah dilipat-lipat terlebih dahulu.

            Sebagai salah satu jajanan yang digemari masyrakat, mudah di olah, dan harganya terjangkau, maka dari itu kami tertarik untuk membuat prodak jajanan crepes. Jajanan ini diharapkan dapat diterima di lingkungan Universitas Kanjuruhan Malang, karena jajanan crepes belum ada di daerah UNIKAMA. Untuk jajanan crepes ini, kami akan membuat dengan beberapa varian rasa yaitu pisang coklat, pisang keju dan coklat keju.

B. Visi, Misi dan Tujuan

Visi :

Menciptakan produk yang bermanfaat dan banyak diminati masyarakat.

Misi :

1.      Menciptakan rasa yang bervarian

2.      Memberikan pelayanan yang baik pada pembeli

Tujuan :

            Tujuan dari pembuatan produk ini adalah untuk meningkatkan kreatifitas mahasiswa serta sebagai salah satu persyaratan untuk memenuhi mata kuliah Kewirausahaan II.

BAB II

RINGKASAN BISNIS

A. Profil Usaha

Nama usaha     : Crepes

Jenis usaha      : Kuliner

Alamat usaha  : Jl. Keben 2a. No 8a Universitas Kanjuruhan Malang

B. Gambaran Awal Usaha

            Dalam tahap awal untuk usaha crepes ini kami mendapatkan dana dengan cara mengumpulkan uang dari masing-masing anggota kelompok, dimana dana yang dikumpulkan setiap orangnya masingg-masing Rp 50.000 dengan total anggota 8 orang sehingga dana yang kami kumpulkan sebesar Rp 400.000

C. Aspek Produksi

1. Produk usaha ini adalah crepes, sasarannya adalah mahasiswa UNIKAMA dan masyarakat sekitar. Jadi produk ini disesuaikan dengan sasaran tersebut. Selain itu produk ini di jamin halal dan enak.
2. Alat dan Bahan

         Bahan utama : Tepung terigu, susu cair, telur, mentega, gula dan baking powder

         Bahan isi       : Pisang, coklat, keju,

         Alat               : Teflon, loyang, kompor, sendok, pisau, talenan, parutan keju, centong

      3.Cara Membuat

1)      Kocok susu dan telur yang ada dengan menggunakan whisk hingga capurannya merata dan terlihat berbusa. Pastikan untuk mengocok hingga adonannya berbusa untuk membuat adonan crepes lentur.

2)      Masukan tepung terigu sedikit demi sedikit, ada baiknya jika memasukan tepung terigu sambil di ayak agar tepungnya jatuh secara merata dan membuat proses pencampuran lebih mudah.

3)      Masukan baking powder kedalam campuran tadi dan kemudian aduk lagi hingga rata.

4)      Masukan mentega yang telah dicairkan sebelumnya, kemudian aduk lagi hingga merata.

5)      Persiapkan teflon yang akan digunakan untuk membuat crepes, panaskan teflon terlebih dahulu.

6)      Setelah teflonnya panas angkat dulu dari kompor, kemudian tuangkan satu centong andonan crepes, lalu putar teflonnya hingga adonannya rata dan cukup tipis.

7)      Setelah itu letakan kembali teflon diatas kompor. Ingatlah untuk memasak crepes harus menggunakan api yang kecil agar tidak gosong.

8)      Sementara adonan masih diatas kompor, letakan bahan isian diatasnya.

9)      Setelah itu crepesnya dilipat hingga membentuk segi tiga (sesuai selera)

10)  Angkat dan sajihkan

BAB III

ANALISIS SWOT

Strength ( Kekuatan)

1.  Rasanya enak
2. Harganya cukup murah serta pelayanan yang baik
3. Tempatnya strategis

Weakness ( Kelemahan)

1. Harga bahan bakunya tidak tetap
2. Belum terlalu populer di lingkungan Universitas Kanjuruhan Malang
3. Crepes hanya bisa bertahan 1 hari saja

Opportunity (Peluang)

1. Belum terlalu populer khususnya di lingkungan Universitas Kanjuruhan Malang
2. Tidak banyak penjual yang merintis usaha tersebut

Threat (Ancaman)

1.  Banyak yang belum tau produk crepes

BAB IV

RENCANA KEUANGAN

A. Keuangan

1. Usaha kami mendapat  modal dari bagi modal yang terdiri dari 8 orang, per orangnya mengeluarkan modal Rp 50.000. Jadi modal awal kami sebesar Rp 400.000.

                 Kas    Rp 400.000

                           Modal Rp 400.000

                      (setoran untuk modal awal)

                Perlengkapan   Rp 50.000

                           Kas                  Rp 50.000

                     (pembelian perlengkapan)

    Peralatan         Rp 50.000

              Kas                  Rp 50.000

          (pembelian peralatan)

     Kas sementara Rp 300.000

2. Proyeksi Penjualan

                   Harga penjualan          : Rp 2.500

                   Porsi                            : 50 buah

                   Rp 2.500 x 50 buah = Rp 125.000

      3. Laporan laba/rugi

          Pendapatan :

              Rp 2.500 x 50 buah = Rp 125.000